Minggu, 23 Juli 2017

ANGON

Angon dalam bahasa Indonesia berarti menggembala, berasal dari bahasa Jawa. Angon adalah kegiatan menggembala ternak biasa kambing, domba, kerbau, lembu di padang atau lapangan terbuka.  Angon dulu merupakan kegiatan yang sering dilakukan oleh anak - anak di pedesaan selepas pulang sekolah.

angon kambing
Aku dan teman - temanku melakukan kegiatan ini semasa aku tinggal di perkebunan teh. Selepas pulang sekolah dan sebelum berangkat mengaji biasanya aku melepaskan ternak - ternak kambingku ke kebun teh dan setelah pulang mengaji sore aku mencari ternak - ternakku untuk pualng kandang.

Secara finansial ternak - ternak tersebut membantu meringankan beban ekonomi dan dapat membantu untuk menutupi kebutuhan. Saat dulu banyak para karyawan memiliki ternak dan biasanya anak - anaknya yang melakukan kegiatan angon tersebut.

Sambil bermain anak - anak diberi tanggung jawab untuk angon dan ini merupakan suatu kegiatan yang mendidik dan menghibur. Bermain - main positif.
Pada masa di zaman aku,  angon dahulu rata - rata ternak yang diangon adalah kambing karena pada saat itu ternak lembu dilarang di sekitar lingkungan tempat tinggalku. Sedangkan teman - temanku yang berasal dari suku batak dan beragama kristen mereka biasa beternak babi. Tanggung jawab mereka setiap sore adalah mencari makanan babi berupa keladi dan talas kemudian dicincang dan masak untuk dibagikan kepada ternaknya. Jadi semenjak kecil di lingkungan kami dulu masing - masing anak memiliki tanggung jawanb namun dilaksanakan dengan suasana gembira karena dilakukan sambil bermain dengan rekan - rekan sebaya.

jadi teringat waktu masa kecil dulu

perjalanan ke Bah Biak mengingatkan masa - masa kecil di perkebunan teh dulu

perumahan ini mengingatkan masa - masa tinggal di kebun
Kami melakukan kegiatan tersebut dengan riang gembira, sambil bermain dan kadang dengan kenakalan anak - anak yang merupakan kisah - kisah kami tersendiri pada masa itu.

Perjalanan ke air terjun Bah Biak seolah menguak kembali kenanganku saat - saat masih tinggal di kebun teh dan menghidupkan memori masa tahun 1980 - 1990 an. Melihat ternak kambing di sekitar tanaman teh mengingatkan kegiatan masa - masa dulu.
Melihat anak - anak pergi mengaji seakan memutar memoriku pada tahun 1980 an. Saat - saat damai tinggal di kebun.
mesjid di kebun Sidamanik Afdeling I

berangkat mengaji
Rindu Angon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar