ZHANG NAN,
Bagi Badminton Lover, siapa yang tak kenal sosok ini. Pemain yang lahir pada 01 Maret 1990 merupakan pemain ganda. Tidak hanya piawai di sektor ganda campuran namun juga sukses saat bermain di sektor ganda putra.
Sepak terjangnya di ajang olahraga tepok bulu angsa tidak diragukan lagi. Pemain yang masih aktif sampai saat ini merupakan Sang Penguasa di sektor ganda campuran yang benar - benar menguasai turnamen di masa jayanya. Hanya beberapa saja pemain dunia yang menjadi saingan yaitu salah satunya pasangan ganda campuran Indonesia Tantowi Ahmad/Lilyana Natsir yang mampu menghentikan sepak terjangnya di dunia tepok bulu angsa ini.
Sumber photo : Google |
Pemain kelahiran Beijing ini di sektor Ganda Campuran menguasai gelanggang bersama ZHAO YUNLEI dengan duduk di peringkat pertama di sektor Ganda Campuran. Tidak hanya duduk di peringkat satu saja. Bersama ZHAO YUNLEI, ZHANG NAN meraih medali emas di Olimpiade 2012 yang diselenggarakan di London dengan mengalahkan pasangan dari CHINA juga yaitu pasangan XU CHEN/MA JIN 21 - 11 21-17.
Betapa Zhang Nan cukup piawai main sebagai tukang gebuk ataupun sebagai play maker. Dan saat bermain di sektor Ganda Putra Zhang Nan juga pernah meraih medali emas Olimpiade 2016 yang diselenggarakan di Rio de Janeiro Brazil yang saat itu berpasangan dengan FU HAIFENG dengan menundukkan pasangan Malaysia GO V SHEM/TAN WEE KIONG 16 - 21 21 - 11 23 - 21
Namun semenjak ditinggal oleh Zhao Yunlei, Zhang Nan sepertinya tidak perkasa lagi. Selepas Zhao Yunlei pensiun China telah mempersiapkan pasangan ganda campuran dengan usia yang masih muda yaitu pasangan ZHENG SIWEI/CHEN QINGCHENG dan sudah dirombak lagi menjadi ZHENG SIWEI/HUANG YAQIONG yang kini merajai posisi pertama di peringkat BWF. Selain itu China masih punya pasangan ganda campuran lainnya yaitu WANG YILYU/HUANG DONGPING yang berada di posisi peringkat dua di sektor ganda cam[uran.
Zhang Nan sempat berpasangan dengan DU YUE di sektor ganda campuran dan juga sekarang dengan LI YINHUI. Namun kiprah Zhang Nan dengan kedua pemain muda tersebut tidak bersinar dan belum pernah menggapai juara di gelaran turnamen BWF.
Di sektor ganda putra memang Zhang Nan masih sempat berprestasi. Bersama dengan LIU CHENG, Zhang Nan meraih juara dunia pada gelaran BWF World Championship 2017 dengan mengalahkan pasangan Indonesia MOHAMMAD AHSAN/RIAN AGUNG SAPUTRA 21 - 10 21 - 17
Namun sejak tahun 2018 sampai dengan 2020 Zhang Nan tidak ada lagi meraih gelar untuk sektor ganda putra dan ganda campuran untuk turnamen level BWF 300 ke atas dan hanya mampu menjadi juara di BWF 100. Sepeninggal Zhao Yunlei Zhang Nan hanya mampu duduk sebagai runner up di China Open saat berpasangan dengan Li Yinhui dan takluk dari pasangan ZhengSiwi/Huang Yaqiong.
Apakah ini pertanda kesaktian Zhang Nan sudah memudar???
Kita tunggu turnamen selanjutnya untuk melihat sepak terjang Zhang Nan seberapa jauh dia menaklukkan turnamen level atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar