Selepas kepergian Dian Pramana Poetra untuk selamanya menghadap Sang Khalik di bulan Desember 2018 pada akhirnya 2D yang merupakan duet Dian PP & Deddy Dhukun pada akhirnya tetap produktif meluncurkan album pada tahun 2019 walaupun Dian PP telah pergi untuk selama - lamanya. Duet yang solid sejak dekade 80an sampai maut yang memisahkan.
Sekedar kilas balik pada tahun 1987, 2D mengeluarkan album "Keraguan" dan langsung diterima dan meledak di pasaran. Album yang jazzy dan easy listening ini merupakan album pop jazz di tengah gempuran pop maintream yang mendayu - dayu.
Sebelum membentuk 2D Dian PP dan Deddy Dhukun sebelumnya membentuk group vocal trio bareng Bagoes AA yang mengeluarkan album 17 1/2 Tahun, Oh Ya dan Bohong. Dan dalam proses solo Dian PP juga banyak dibantu oleh Bagoes AA dan Deddy Dhukun dalam penggarapan album - album yang dihasilkan.
Di album "Keraguan" 2D juga melibatkan Malyda sebagai guest star untuk single "Asmara Rindu' dan "Apa Lagi"
Album Kedua pun kembali diluncurkan 2D pada tahun 1989 "Masih Ada". Tetap menggandeng Malyda sebagai guest star untuk single "Sementara Berpisah" hanya kalau di album "Keraguan" Malyda menyanyikan secara solo maka di single " Sementara Berpisah : mereka bernyanyi secara bertiga membentuk harmoni yang indah. Album ini pun meledak dan lagu "Masih Ada" banyak direkam ulang oleh penyanyi - penyanyi Indonesia hingga di era milenial.
Vakum beberapa tahun untuk mengeluarkan album, namun keratifitas mereka tidak vakum karena selain mampu sebagai penyanyi yang handal 2D juga merupakan hits maker untuk menciptakan lagu - lagu yang sampai saat ini masih tetap melegenda seperti lagu :
- BIRU
- AKU INI PUNYA SIAPA
- MELAYANG
- KUSADARI
Dan masih banyak lagi lagu 2D yang dinyanyikan oleh penyanyi - penyanyi yang hits di masanya seperti TRIO LIBELS, JANUARY CHRISTY, VINA PANDUWINATA, TRIE UTAMI, MALYDA dan lain - lain.
Setelah lama tidak merilis album pada akhirnya tahun 1996 mereka mengeluarkan album "SEBELUM AKU PERGI". Beberapa lagu di album ini 2D dibantu oleh Iwang Noorsaid untuk penciptaan beberapa lagu. Dibanding Album "Keraguan" dan "Masih Ada" memang album 'Sebelum Aku Pergi' kalah meledak. Single "Sebelum Aku Pergi" dibuka dengan intro orchestra dan lebih pop dibanding dengan single "Keraguan".
Album "Sebelum Aku Pergi" merupakan album terakhir 2D sebelum Dian PP meninggal dunia, namun mereka tetap aktif untuk show off air dan juga on air seperti di ajang JAVA JAZZ FESTIVAL dan juga show - show ke daerah.
Seperti saat menjelang ajalnya Dian PP, 2D masih melakukan tour show ke daerah - daerah di Indonesia.
Dan akhirnya Album " Satu Cinta Abadi " dirilis setelah Dian PP pergi, namun proses pembuatannya dilakukan sebelumnya.
Ada beberapa lagu lama dari 2D dengan aransemen yang lebih milenial dan groovy seperti di lagu " Aku Ini Punya Siapa " dan " Resah " yang arensemennya menghentak mengajak kita untuk bergoyang.
Di album ini mereka juga membuat sebaah single " Rahasia Tuhan " yang syairnya seperti menyiratkan akan akan kepergian Dian PP ( " sampai kapan usia kita semua rahasia Tuhan " ) petikan syair di lagu "Rahasia Tuhan ".
Aransemen musik sama seperti di album religi Dian PP " Azza Wajallah ".
Di album " Satu Cinta Abadi " Dian PP lebih dominan perannya sebagai lead vocal dan Deddy Dhukun sepertinya memberi ruang yang lebih besar kepada Dian PP untuk mengisi album ini sebagai album perpisahan. Entahlah....
2D aku selalu menyukai karya - karya kalian, dulu kini dan nanti. Insya Allah.